Hoala dan Koala Lagu Anak
HK Vector

Sudah beberapa tahun bahkan hampir 2 dekade, lagu baru untuk anak kerap absen di Indonesia. Setelah era kejayaan Trio Kwek-Kwek, Saskia dan Giovanni, dan Joshua, kita sudah tak bisa melihat lagi lagu-lagu anak-anak di televisi. Di tahun 2007 hingga 2010an, anak-anak lebih sering menikmati lagu-lagu orang dewasa dibandingkan lagu-lagu untuk usianya. Hal ini membuat banyak orang tua takut karena lagu yang tidak cocok bisa memengaruhi keadaan psikologis anak-anak mereka.

Hoala dan Koala Lagu Anak

Keberadaan YouTube cukup membantu dalam memberikan paparan lebih luas lagu anak-anak. Orang tua kini bisa bernapas lega karena platform layanan pemutar video dari Google ini. Kanal-kanal atau kreator di YouTube yang menggarap lagu-lagu khusus anak-anak semakin banyak, apalagi dari luar negeri. Sebut saja kanal seperti Coco Melon atau Pingfong merajai konten anak-anak.

Bagaimana dengan kreator dari Indonesia? Apakah Ada Lagu Baru?

Di Indonesia sendiri, kreator-kreatornya sudah mulai berinisiatif untuk menggarap konten-konten khusus anak-anak. Namun, sayangnya sangat sulit menemukan lagu baru untuk anak-anak. Lagu-lagu yang bisa kita temukan hanyalah lagu lama dari pencipta lagu seperti Bapak A.T. Mahmud dan yang lainnya yang kemudian di garap kembali menjadi lebih modern.

Kosongnya ruang tersebut membuat salah satu kreator asal Indonesia mengisi ruang tersebut, dan terciptalah karakter fiktif bernama Hoala dan Koala yang siap menemani anak-anak Ayah Ibu untuk bernyanyi dan menari. Munculnya Hoala dan Koala menjadi angin segar untuk orang tua dari generasi milenial dan juga anak-anaknya akan kerinduan lagu anak baru.

Tak hanya itu saja, Hoala dan Koala juga berani unjuk gigi dengan melebarkan sayapnya ke kancah internasional. Bahkan Hoala dan Koala sudah pernah tampil di beberapa videotron di beberapa negara seperti New York (Amerika Serikat), Inggris, dan juga Rumania. Tak sembarang muncul di beberapa videotron luar negeri, Hoala dan Koala juga hadir dengan 5 bahasa, di antaranya Indonesia, Inggris, Jepang, Mandarin, dan juga Spanyol.

Selain hadir dengan 5 bahasa, Hoala dan Koala juga memiliki lagu yang digarap dengan aransemen yang berbeda dengan lagu anak lainnya. Lagu-lagu Hoala dan Koala tak hanya hadir dengan musik pop yang ceria, namun juga dengan aransemen jazz, orchestra, dan masih banyak lagi.

Penggarapan dengan aransemen yang lebih luas ini menunjukkan bahwa lagu anak-anak bisa digarap dengan cara yang berbeda meski masih tetap memiliki rasa yang sama sebagai lagu anak-anak. Bisa jadi, Hoala dan Koala menjadi standar baru lagu anak-anak agar para kreator musik lagu anak di Indonesia bisa menciptakan lagu baru dengan aransemen yang lebih apik dan juga beragam.

Bagi Ayah Ibu yang merindukan lagu baru untuk anak-anak, Ayah Ibu bisa mencarinya di beberapa platform seperti YouTube, Spotify, TikTok dan juga Instagram. Di sana Ayah Ibu akan menemukan lagu untuk anak-anak terupdate dan baru.