Polusi Jadi Isu Faktor Penyebab Stunting pada Anak 2
HK Vector

Suasana gedung-gedung bertingkat di perkotaan tertutup oleh kabut polusi. Isu polusi menjadi pembicaraan hangat bagi orang dewasa. Namun, hal yang tidak banyak orang ketahui mengenai polusi bahwa kondisi ini menjadi salah satu faktor penyebab stunting anak.

Polusi udara Indonesia bukan hanya menjadi isu nasional, bahkan sudah menjadi berita internasional. Media lokal atau internasional juga menyoroti isu ini. Mau tahu dampak polusi udara bagi kesehatan anak? Yuk, cari tahu lebih lanjut di bawah ini!

Polusi Udara di Indonesia Mengkhawatirkan 

Pencemaran udara telah menjadi salah satu masalah lingkungan utama yang dihadapi oleh banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. Keadaan ini semakin mengkhawatirkan dengan berbagai laporan yang menyoroti tingginya tingkat polusi udara di beberapa kota di Indonesia. Polusi udara di beberapa kota Indonesia semakin mengkhawatirkan dan telah menarik perhatian media asing.

Sebuah laporan yang diterbitkan melalui lembaga lingkungan internasional menyebutkan bahwa beberapa kota di Indonesia mengalami peningkatan tingkat polusi udara yang signifikan. Penyebab dari peningkatan ini beragam, termasuk emisi kendaraan bermotor, industri, dan pembakaran sampah. Tingginya polusi udara telah berdampak buruk pada kesehatan masyarakat dan lingkungan.

Lebih lanjut, polusi udara dapat memiliki dampak serius pada kesehatan manusia khususnya anak-anak. Paparan terus-menerus terhadap polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pernapasan, penyakit jantung, dan bahkan kanker. 

Anak-anak dan lansia adalah kelompok yang paling rentan terhadap dampak negatif dari polusi udara ini. Oleh karena itu, langkah-langkah untuk mengurangi polusi udara sangat penting untuk menjaga kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Cara Mebiasakan dan Manfaat Minum Air Putih untuk Anak

Meningkatnya Polusi Udara Memicu Stunting pada Anak

Isu polusi udara sangat memprihatinkan baik skala nasional atau global. Hal ini juga mengancam kesehatan manusia dan lingkungan. Namun, dampak yang banyak orang tidak ketahui adalah memicu stunting pada anak-anak. Dampak stunting yang ditimbulkan cukup berbahaya dan harus orang tua atasi dengan cepat dan tepat.

Sebelum menghubungkan polusi udara memicu stunting ada baiknya mengetahui apa itu stunting dan penyebabnya. Stunting adalah kondisi yang mengacu pada pertumbuhan fisik yang terhambat pada anak-anak, biasanya terjadi pada masa kanak-kanak. Anak-anak yang mengalami stunting memiliki tinggi badan dan berat badan yang lebih rendah dari rata-rata usia mereka. Kondisi ini dapat memiliki dampak serius pada perkembangan anak, termasuk masalah kesehatan fisik dan mental yang berkelanjutan.

Penelitian telah menunjukkan adanya korelasi antara tingkat paparan polusi udara dan kejadian stunting pada anak-anak. Partikel-partikel berbahaya dalam udara, seperti PM2.5 (particulate matter dengan diameter kurang dari 2.5 mikrometer), dapat dengan mudah masuk ke dalam sistem pernapasan anak-anak. Paparan berulang kali terhadap partikel-partikel ini dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak, terutama pada organ vital seperti otak.

Lebih lanjut, anak-anak yang mengalami stunting pada usia dini memiliki risiko lebih tinggi terhadap berbagai masalah kesehatan jangka panjang, termasuk gangguan perkembangan kognitif, sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan risiko penyakit kronis di kemudian hari. Selain itu, stunting juga dapat menghambat potensi anak untuk belajar dan berkontribusi pada masyarakat.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mengambil langkah serius mengatasi masalah ini dengan solusi polusi udara bagi stunting anak. Berikut pencegahan stunting akibat isu polusi udara.

Memantau Kualitas Udara

Pemerintah dan lembaga terkait harus meningkatkan pemantauan kualitas udara dan mengambil tindakan cepat ketika tingkat polusi udara tinggi.

Pengurangan Emisi

Menekan emisi polutan udara dari berbagai sumber, termasuk transportasi, industri, dan pembakaran sampah.

Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat 

Mengedukasi masyarakat tentang risiko polusi udara dan pentingnya perlindungan anak-anak dari paparan berbahaya.

Promosi Pola Hidup Sehat 

Mendorong pola hidup sehat, termasuk asupan gizi yang baik, untuk membantu anak-anak tumbuh dengan optimal.

Polusi udara bukan hanya ancaman terhadap kesehatan manusia secara umum, tetapi juga dapat menjadi pemicu stunting pada anak-anak. Kesadaran akan dampak buruk ini harus meningkat, dan tindakan konkret perlu diambil untuk melindungi anak-anak dari paparan berbahaya ini. Lewat langkah-langkah preventif yang tepat dapat membantu anak-anak tumbuh dengan sehat dan mencapai potensi penuh mereka.

Baca Juga: Apa Sajakah Ciri-ciri Anak Sehat? Yuk Ketahui Bersama-sama!

Mengurangi Polusi Udara dengan Jalan Kaki bersama Hoala & Koala

Sebelumnya pemerintah sudah berusaha membantu mengurangi polusi udara dengan berbagai hal yang bisa dilakukan. Namun, pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama dalam mengatasi isu polusi udara. 

Hoala & Koala juga hadir membantu mengurangi polusi udara. Salah satu cara yang bisa dilakukan dengan mengajak teman-teman untuk jalan kaki jika bepergian ke tempat yang jaraknya cukup dekat. Lewat lagu ‘Jalan Kaki Pagi-Pagi’, Hoala & Koala mengajak teman-teman untuk memanfaatkan momen tersebut untuk merasakan udara segar. Selain itu, teman-teman juga bisa memanfaatkan sarana ‘CFD (Car Free Day)’ yang diadakan setiap akhir pekan.

Yuk, teman-teman kurangi polusi udara bersama-sama agar bumi kita lebih segar bersama Hoala & Koala!